By ierone on April 27, 2009 at 2:04 PM

lagi usaha SEO ya?
kekna banyak banget yang di underline gitu.
jangan kebanyakan tuh, tar dikira spam

By aris on April 27, 2009 at 2:19 PM

Penculiknya lagi ada di sini mas... lagi ngasih comment ke blog ini! :p

By Anonymous on April 27, 2009 at 3:26 PM

Lagian anak masih 16 tahun disuruh nikah...

By fraders on April 27, 2009 at 4:41 PM

kalo memang yang diberitakan di infotainment itu benar...

memang keterlaluan bgt tuh orang.. masa pangeran ga punya etika sama sekali ?!

By Anonymous on April 27, 2009 at 6:21 PM

anton
buat manohara yang sabar ya...!!pasti ada jalan keluar nya,sunguh sangat sayang dirimu semenjak aku melihat fhoto kamu di pemberitaan kemarin aku terkagum melihat paras mu,kamu begitu cantik dan beribawa aku yakin itu kau tak pantas mendapatkan kekejian itu......dan buat suami nya kau memang bejad tak semua orang dapat dibeli dengan harta

By Pixel on April 27, 2009 at 9:38 PM

Blog Walking,,,Lam kenal yah.

By Anonymous on April 28, 2009 at 10:09 AM

Syecla
buwat Manohara...sabar,tawakal,banyak berdoa..
moga cepet ada jalan keluarnya..kamu bisa bebas dari siksaan suamimu yang bejad

By Anonymous on April 28, 2009 at 2:59 PM

kasian deh lu.. mau kawin hanya lirik hartanya aja, rasain lu

By Anonymous on April 28, 2009 at 3:51 PM

MALAYSIA emang negara terkutuk... sudah TKI kita disiksa, sekarang malah EKPLOITASI terhadap seorang WANITA CANTIKK.... Emang cw malaysia jelek2 ya... sampe2 cari bini musti ngimpor... MALU_MALU.... SUATU PERINGATAN BUAT SEMUA IBU,,, Jangan tergiur dengan permata DUNIA,,, BARU TAU RASA

By Anonymous on April 28, 2009 at 9:24 PM

SABAR AJA YA, ORANG SABAR DISAYANG ALLAH. HE...HE...

By Anonymous on April 28, 2009 at 9:42 PM

Kita harus percaya pada "Kada' & Kadar" dong

By Anonymous on April 29, 2009 at 7:20 AM

udah jangan banyak bacot... hajar aja tuh pangeran.., hei malaysia mau apa sih.. ga TKI.. ga selebritis.. semua lo siksa...

lo kira manusia itu barang apa...?..
MAKLUMLAH WANITA MALAYSIA KAN JELEK2NYA MINTA AMPUUN... MAKANYA GA ADA YG LAKU...

buat manohara sabar yaaa.. do'a abang slalu untuk mu....!

By Anonymous on April 29, 2009 at 10:43 AM

May I ask you?
Why do you choose this topic for your blog?

I'm sure you always watch infotaiment...
But it's not problem...


I proud of you..
Althogh you don't know her but you can write your mind about her...



For Manohara:

be patience honey...

God have many secret beside this..
Maybe God will give yu a great gift after this,,,
Amin,..!

By Anonymous on April 29, 2009 at 2:59 PM

Manohara Minta Tolong Dengan Bahasa Isyarat

Nasib Manohara sebenarnya sampai saat ini belum diketahui pasti. Tapi sebagai ibu, Daisy Fajarina tahu betul kalau situasi saat ini tak menguntungkan Manohara. Beberapa hari lalu sebuah stasiun televisi menayangkan gambar Manohara. Diperkirakan tayangan tersebut sebagai salah satu bentuk respon dari pihak Kelantan untuk menunjukkan keadaan Manohara baik–baik saja.

"Dalam tayangan tersebut ditunjukkan Manohara sedang berkunjung ke sebuah yayasan panti asuhan, dia terlihat baik, selalu tersenyum. Tapi dia juga memberikan bahasa isyarat kepada kami kalau dia minta tolong, seperti dia menepuk–nepuk dada atas sebelah kirinya atau dengan bentuk yang lain. Dan bahasa isyarat tersebut dulu sering digunakan Manohara kalau mau minta tolong kepada Dewi," ujar Daisy Fajarina saat ditemui di sebuah resto di Kemang, Selasa (28/4).

Hal ini dibenarkan oleh Dewi. Sebagai seorang kakak, Dewi punya hubungan yang sangat dekat dengan Mano. Dewi adalah tempat bagi Mano untuk curhat.

"Mano juga sering memberikan tanda–tanda kepada kami dengan batuk dua kali kalau dia mendapat siksa sewaktu masih bisa berkomunikasi lewat telepon," kata Dewi.

Sebagai seorang ibu, Daisy mengaku sangat bangga dengan Mano. Ia menilai putri keduanya itu sangatlah cerdas dan tabah. "Saya tidak tahu dapat dari mana caranya, dia bisa selalu tampil tersenyum saat di hadapan orang banyak, padahal saya tahu dia sangat tertekan batinnya," tutur Daisy. (kapanlagi.com)

By Anonymous on April 29, 2009 at 5:26 PM

hehehehe... mending manohara jadi bini gue ajha... dijamin disayang habis.... goblok banget cewek cantik gt buat main2 doang...

By Anonymous on April 29, 2009 at 10:43 PM

Manohara Odelia Pinot, model terpilih 100 pesona Indonesia di Herper's Bazaar Magazine, diduga diculik oleh putra Raja Kelantan. Sebelum diculik, Manohara dinodai.

Hal tersebut dituturkan oleh ibunda Manohara, Daisy Fajarina, yang tak sanggup lagi menahan kerinduan bertemu Manohara. Musibah itu bermula dari perkenalan Manohara dengan putra Raja Kelantan, Tengku Muhammad Fakhry.

Sekitar Desember 2006, Daisy dan Manohara mendapat undangan dari salah satu teman baik yakni makan malam bersama Datuk Najib Deputi Prime Minister dari Malaysia. Di situ Manohara berkenalan dengan Tengku Fakhry yang kelahiran 7 April 1978.

"Ketika pertemuan, beliau terlihat sangat sopan dan santun. Setelah beberapa bulan, beliau menujukkan rasa sukanya kepada putri saya, Manohara, yang saat itu berusia 15 tahun. Selama saya kenal, beliau orangnya baik. Kalau dia datang ke Jakarta, kami sering diajak berlibur bersama. Dia rajin solat, tak pernah kasar, dan lembut bicaranya. Saya sudah menganggap Tengku anak saya," curhat Daisy yang ditemui di Restoran Ampera, Jalan KH Ahmad Dahlan, Jakarta Selatan, Senin (20/4/2009).

Kemudian pada Desember 2007 saat malam tahun baru, Manohara datang menemui Daisy dan menangis. "Tengku telah merenggut kegadisan anak saya. Tengku bilang, 'If you love me, you have to give it to me'. Saya merasa kecurian dan tertipu," kata Daisy.

Tengku bersedia menikahi Manohara. Hanya saja, pernikahan akan digelar di bawah tangan. Daisy tidak mau anaknya dinikahi secara siri.

Pada 17 Agustus 2008, Daisy dan Manohara berangkat ke Kuala Lumpur atas undangan istana Kelantan dalam rangka memperkenalkan Manohara kepada ayah dan ibunda Fakhry, Tengku Muhammad Fakhry Petra.

Kemudian, oleh Mufti (ketua agama) ditentukan pernikahan akan digelar pada 26 Agustus 2008. Daisy kaget. Dia butuh waktu lebih untuk memberi tahu keluarga dan melakukan segala persiapan.

"Waktu itu usia Manohara 16,5 tahun. Setelah menikah, mereka bulan madu dan banyak kejanggalan. Untuk membuat acara di Jakarta saja sulit sekali. Karena tidak kuat, Manohara pulang ke Indonesia. Setelah Manohara ke Jakarta, pihak Tengku ingin membawa Manohara kembali ke Malaysia," jelas Daisy.

Pada 25 Februari 2009, Daisy dan Manohara dirayu diajak umrah oleh keluarga Raja. Pada 9 Maret, mereka akan kembali ke Indonesia. Sewaktu menuju ke bandara, Tengku Fakhry dan Manohara satu mobil.

"Setiba di bandara, saya kaget karena tidak menuju ke terminal official, tapi naik pesawat jet. Kami diantar ke depan pintu pesawat. Belum sempat naik, tiba-tiba pintu pesawat ditutup dan tangga dinaikkan. Pilot tidak peduli ada 3 orang yang mau naik. Saya lihat anak saya ditekan orang di dalam pesawat. Saya teriak. Sayap pesawatnya hampir menabrak kami dan mobil," katanya.

Daisy mencatat, Manohara dibawa pergi naik pesawat jet Challenger 300 yang dimiliki Berjaya Air, Aircraft Reg 9MTAN. Pilotnya adalah Kapten Zakaria Salleh.

"Saya tidak mengira mereka sanggup melakukan hal yang tidak manusiawi," ujarnya.

Daisy langsung melaporkan peristiwa tersebut ke Kedubes RI di Jeddah. Kemudian pada 19 Maret, dia mencoba ke Malaysia tapi dijegal oleh imigrasi Malaysia.

"Saya tidak boleh masuk dengan alasan yang mereka sendiri tidak bisa kasih alasan. Itu atas permintaan kerajaan Kelantan," kata perempuan berusia 44 tahun itu.

Pada 23 Maret 2009, Daisy sudah melapor ke Direktorat Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Deplu.

By Anonymous on April 29, 2009 at 11:29 PM

Kesulitan bicara dan bertemu langsung dengan Manohara Odelia Pinot, sang ibunda Daisy Fajarina, rela jika harus menjadi budak di Malaysia. Asalkan bisa tahu kabar Manohara baik-baik saja di negeri orang.

"Demi bisa bicara dengan Manohara, saya jadi budak pun mau. Saya tidak punya posisi. Saya hanya seorang ibu rumah tangga. Anak saya, saya lihat di tv. Di sana dia mengunjungi ke mana, posisi dia sangat tinggi," tutur Daisy yang menggelar jumpa pers ditemani Komisi I DPR-RI bidang luar negeri, Anhar Nasution, di Hotel Nikko, Jakarta, Selasa (28/4/2009).

Daisy masih belum percaya kondisi model majalah itu baik-baik saja, seperti yang selama ini diserukan oleh pihak suami Manohara, Tengku Temenggong Muhammad Fakhry.

"Saya harus pastikan dia betul-betul bahagia. Saya ingin dengar dari mulut Manohara langsung. Kata orang-orang, dia bahagia. Kalau itu dikatakan sendiri oleh Manohara, saya bersyukur. Walau badan saya harus dicincang habis, saya akan terus usaha," tegas perempuan berkerudung ini.

Tampaknya, perjuangan Daisy untuk membantu Manohara yang menurut dia disiksa Tengku Fakhry, mulai menunjukkan hasil.

"Menteri Luar Negeri kita tanya, kok ada perlakuan terhadap warga negara kita dan belum direspons dengan baik. Saya imbau kepada Da'i Bachtiar, orang yang diamanahkan untuk menanggung hak warga negara. Karena ini amanah, harus dilakukan. Apalagi ibu yang merindukan anaknya yang nasibnya belum diketahui," sambung Anhar.

Anhar berharap dengan bantuan pemberitaan dan adanya upaya pemerintah Indonesia untuk mempertemukan Daisy dengan Manohara, hati ayah Tengku, Sultan Kelantan, akan terketuk.

"Marilah kita mengetuk hati Raja Malaysia untuk berlaku adil. Jangan hanya diberlakukan kepada warga negaranya saja. WNI yang tanda petik, mereka sebut Indon itu, jangan diperlakukan semena-mena. Kami bangsa yang bermartabat dan kita harus bela," tegas Anhar.

By Anonymous on April 30, 2009 at 1:17 AM

Kasus Manohara Sampai Ke Istana Presiden SBY



Jakarta- Nyonya Daisy Fajarina, ibunda Manohara Odelia Pinot dengan segala cara terus berjuang agar bisa bertemu dengan anaknya.

Setelah mengadu ke Departemen Luar Negeri dan Komnas Perempuan, kini giliran Komisi 1 DPR-RI yang menjadi tumpuan pengaduan-nya.

Selasa (28/04) kemarin, bertempat di sebuah hotel berbintang di daerah Jakarta Pusat, Daisy bertemu dengan anggota Komisi 1 DPR, Anhar Nasution dan salah satu Ketua DPP Partai Demokrat, Hayono Isman.

Hasilnya, seperti di sampaikan oleh Anhar, dimana Komisi 1 DPR akan memanggil Menteri Luar Negeri dan Dubes Indonesia untuk Malaysia.

DPR meminta penjelasan mengenai kasus dugaan penganiyaan Manohara oleh suaminya, Pangeran Kesultanan Kelantan, Malaysia, Tengku Temenggong, Muhamad Fahkri.

“Jadi tadi pagi pak Hayono mengontak saya ada ibu Manohara meminta dukungan moral. Saya langsung merespon karena ini adalah warga negara kita kewajiban negara melindungi warga Negara-nya,” ujar Anhar.

Tidak hanya itu, untuk kasus Manohara ini, Anhar juga berjanji bakal menyurati Presiden SBY dan ibu Ani Yudhoyono.

“Saya akan mengupayakan kirim surat langsung ke Pak Presiden SBY dan ibu Ani,” lanjut Anhar.

Daisy bisa bertemu dengan Hayono Isman dan Anhar Nasution atas perantara Raditya Argoebi. Raditya adalah teman dekat Mahohara yang mengaku tahu persis soal penganiyaan yang dilakukan Fahkri terhadap temannya itu.

Kemudian. Raditya yang berteman dengan anak dari Hayono Isman mencoba menfasilitasi agar Daisy bisa bertemu dengan Hayono Isman.

“Berita Manohara kan banyak banget, tapi nggak ada respon dari pemerintah, saya butuh suara dari petinggi Negara ini,” ujar Raditya kepada krosceknews.com Selasa (28/04).

Sementara Daisy merasa bersyukur makin banyak yang peduli nasib anaknya. Meski orang yang mengaku kerabat kerajaan Kelantan menafik dan malah menuduh Daisy sebagai ibu yang matre dan tidak baik sifatnya.

“Alhamdullillah hari ini saya di terima oleh pak Anhar dan pak Hayono. Beliau tanggap dan menyediakan waktu hari ini saya berterima kasih,” ujar Daisy.

Pihak dari Kesultanan Kelantan mengangap pengaduan Daisy ke anggota Komisi 1 DPR tidak ada gunanya. Seperti yang disampaikan oleh H.M Ichsan Abuhaerah, caleg partai PPP dari daerah Jambi, yang mengaku sebagai orang yang diminta pihak Kesultanan Kelantan untuk menyelesaikan kasus mano.

“Gak ada gunanya, kalo misalkan melaporkan ini ke DPR atau MPR, ya apa gunanya, karna apa yang dilaporkan ini tidak bisa dibuktikan,” ujar H.M Ichsan Abuhaerah.

Sejak kasus ini merebak di tanah air, bantahan dari pihak keluarga Kelantan hanya disampaikan melalui orang-orang dekatnya saja, bukan keluarga inti.

Orang-orang dekat keluarga Kelantan ini, selain mengeluarkan bantahan juga membeberkan sejumlah foto, yang menggambarkan Manohara dan Fakhri lagi mesra di beberapa acara kerajaan.

Namun bagi Daisy, foto-foto tersebut hanyalah rekayasa semata. Dibalik semua itu, putrinya Manohara sebenarnya tengah menderita dan memberikan signal minta di selamatkan. (krosceknews.com)

By Anonymous on May 1, 2009 at 4:40 PM

utk manohara,seandainya q bisa menolong manohara pasti q akan menolongmu tapi q d'sini tdk bisa menolongmu

By Anonymous on May 2, 2009 at 1:25 AM

Nasib Manohara Lebih Buruk Dari Ibunya
Nasib Manohara Odelia Pinot ternyata tak lebih baik dari ibunya. Dia bernasib lebih buruk dari pada ibunya. Menikah dengan putra Sultan, orang akan berpikir Mano bahagia dengan gelimang harta, ternyata tidak. Ia bahkan terbelenggu dan tersiksa.

"Saya bernasib lebih baik dari Mano. Dulu saya bergelimang dengan harta, tetapi saya tidak kehilangan kebebasan dari suami saya. Ketika saya ingin bertemu, rindu dengan ibu saya, detik itu pula suami saya memberikan kesempatan saya untuk pergi," tutur Daisy Fajarina, ibunda Manohara, saat disambangi di kediamannya di kawasan Jakarta Barat, Kamis (30/4).

Selama di Eropa bersama Reiner, Daisy dan anak-anaknya tinggal di Villa Alicia, Avenue Des Percheurs, Cap d'Antibes, Nice, seharga 2 juta Euro. Kehidupan Daisy terbilang mewah, Milan, New York dan London adalah tempat keren langganan belanja. Mobil sport juga nongkrong di garasi. Semuanya karena Reiner merupakan speaker di ajang – ajang prestius di Eropa.

"Untuk membiayai pendidikan anak-anak tiap bulannya kami harus mengeluarkan biaya 2.600 Euro. Dewi dan Mano sekolah di Internasional School dan Vice President dari perusahaan kaliber internasional. Jadi tidak mungkin kalau ada yang mengatakan dulu kehidupan kami ditopang Tengku Fakhry," ujar Daisy sembari memperlihatkan beberapa foto Mano saat aktif di kegiatan sekolah.

Kehidupan Daisy mulai berubah tatkala Reiner tersandung kasus dengan France Tax Authority. Reiner kalah di pengadilan. Dan villa indah mereka di sita pada tahun 2003.

"Kami terpaksa meninggalkan villa , dan saya masih ingat betapa tegarnya Dewi dan Manohara saat itu, saya sangat bangga dengan mereka. Kami tinggalkan rumah kami secara ikhlas. Satu hal yang terpenting adalah anak-anak punya moral yang sangat baik, mereka bisa menerima kenyataan hidup, kalau Allah sudah berkehendak mau mengambil milik kami memang tidak ada yang bisa menghalangi, dan kami sadari itu," ujar Daisy.

Ujian Daisy tidak berhenti di situ saja, Oktober 2006, ayah Daisy meninggal dunia setelah mengalami koma karena menderita stroke selama 10 tahun. Juli 2007 rumah tangga Daisy dan Reiner diterpa masalah. Mereka pun sepakat berpisah secara baik-baik.

Dan sekarang yang paling penting buat Daisy adalah mengembalikan kebahagiaan Manohara seperti semula. Harta bukan segalanya bagi dia. Kalau pun dia lebih suka materi, tidaklah mungkin dia harus tinggal di sebuah rumah kontrakan dengan mobil kredit pula.

"Kalau pun mereka mengatakan bahwa saya telah menerima uang dan apartemen sebesar berapa milyar, tunjukkan dong dengan bukti yang mengatakan seperti itu. Boleh semua tuduhan seperti itu diarahkan kepada saya dan saya akan terima. Tapi tolonglah di ujung sana ada anak manusia yang harus dibantu untuk mendapatkan hak-haknya kembali. Dan sejak dari awal sampai saat ini hanya itu yang saya inginkan," pungkasnya.

source:
Kapanlagi.com -

By Anonymous on May 3, 2009 at 5:56 PM

Model Cantik Dianiaya Pangeran
Pangeran Kelantan Bela Diri Lewat Iklan

Jakarta - Lama tak terdengar kasus Manohara Odelia Pinot (Mano), WNI yang dipersunting pangeran Malaysia, kini kasus tersebut memasuki babak baru. Pangeran Kelantan membela diri dengan menolak semua tuduhan ibunda Manohara lewat sebuah iklan.

Dalam sebuah iklan yang dimuat sebuah harian nasional, 2 Mei kemarin, Todung Mulya Lubis sebagai pengacara suami Mano, Muhammad Fakhri, mengumumkan pernyataan bantahan.

"Klien kami membantah dengan keras kebenaran berita-berita yang dimuat dalam media cetak dan elektronik," kata Todung.

Menurut Todung, Fakhri adalah tipe suami yang sangat mencintai istrinya, dan mereka hidup dalam suasana rukun dan bahagia sebagai suami istri yang sekarang hidup berdampingan di Kelantan, Malaysia.

"Klien kami merupakan suami yang sah dari Manohara yang telah melangsungkan pernikahan secara sah di Malaysia pada 26 Agustus 2008," ungkap Todung.

Sebagai seorang muslim, lanjut Todung, kliennya tidak akan membawa kasus ini ke jalur hukum. Tapi sebaliknya, usaha-usaha perdamaian dengan ibunda Manohara, Daisy Fajarina akan dilakukan.

"Perlu klien kami informasikan, bahwa Ibu Dasy Fajarina merupakan bagian dari keluarga klien kamis endiri dan klien kami menghormati Ibu Daisy Fajarina," pungkasnya.
(anw/anw)

detikhot.com

By Anonymous on May 4, 2009 at 4:16 PM

Mama Lauren: Manohara Baik-Baik Saja



Ibunda Manohara, Daisy mengatakan anaknya tersiksa selama menjadi istri Tengku Fakhry. Pernyataan Daisy dibantah oleh peramal Mama Lauren. Peramal top itu menjelaskan kondisi Manohara baik-baik saja.

Kasus Manohara ternyata menyita perhatian Mama Lauren. Peramal ini mencoba menerawang kondisi model yang akrab disapa Mano itu. Menurut Mama Lauren, kehidupan Manohara di Malaysia bahagia.

"Kalau saya lihat, anak itu (Manohara) happy. Nggak ada apa-apa," kata Mama Lauren, seperti dilansir Espresso, Jumat, 1 Mei 2009. Di luar dugaan, kali ini Daisy Fajarina malah mendapat serangan balik oleh paranormal yang kerap menerawang peristiwa besar di awal tahun itu.

Mama Lauren menilai, Daisy terlalu membesar-besarkan permasalahan perempuan yang sekarang bergelar YAM Cik Puan Temenggong itu. Mama malah menduga, kurangnya uang pelicin jadi penyebab Daisy sibuk cari muka dihadapan media. Seharusnya sudah cukup apartemen, mobil Mercedez Benz, dari Kerajaan Kelantan untuk membeli restu ibunda Manohara.

"Apa apartemen itu kurang kali?" ujar Mama Lauren blak-blakan.

Mama Lauren mengatakan tidak ada yang perlu dikhawatirkan dari Manohara. Dia menikmati kehidupannya di Kerajaan Kelantan.

Mama Lauren juga meminta kepada Daisy untuk tidak berlebihan dalam mengeluarkan pernyataan.

"Terlalu dibuat-buat. Nggak ada apa-apa yang harus dikhawatirkan," ujar Mama Lauren.

By ATM BERJALAN on May 4, 2009 at 5:43 PM

makanya cari pemimpin yang nasionalis dan berwibawa biar disegani negri orang jangan kaya sby cemen, ceramah di negeri sendiri aja diserang waktu di ambon, klo di luar negri presiden lg pidato ada penyusup presiden udah mati, untung aja di indonesia. buat keluarga manohara saran saya minta tolong saja sama bapak prabowo atau bapak wiranto dan ibu megawati beliau punya peran tinggi di luar negri.

By Anonymous on May 6, 2009 at 1:37 PM

kabar terbaru manohara odelia pinot
berita tentang manohara odelia pinot
kasus mohara pino terbaru

By Anonymous on May 6, 2009 at 1:39 PM

kabar terbaru manohara odelia pinot

Kedutaan Malaysia Hati-Hati Tanggapi Demo Manohara

Kapanlagi.com - Menanggapi demo Barisan Merah Putih soal Manohara Odelia Pinot pihak kedutaan besar Malaysia di Indonesia, melalui first secretary–nya, Mohd Norhisyam Yusof menyatakan belum bisa memberikan statement apa pun. Kedutaan besar beralasan karena duta besar tidak ada di tempat.

"Bapak duta besar tidak ada lagi di sini. Lagi kerja di luar," jelas Mohd Norhisyam (5/5). Berita mengenai Manohara diakui Mohd Norhisyam telah terdengar di kupingnya karena sudah banyak dibahas di koran–koran. "Tapi yang layak memberikan statement adalah Dubes," sambungnya.

Kedutaan Besar Malaysia terkesan berhati–hati menanggapi pernyataan sikap Barisan Merah Putih di bawah pimpinan Silvester Matutina yang mengutuk keras pernyataan PM Malaysia Najib Razak yang menyangkal ada pencekalan terhadap Daisy Fajarina. Meski faktanya berlaku sebaliknya. Di mana pemerintah Malaysia mengeluarkan pencekalan tanpa dasar hukum yang jelas.

Dengan alasan tersebut Barisan Merah Putih meminta pemerintah Malaysia untuk segera mempertemukan Manohara dengan ibunya serta keluarganya. "Dan lebih dari jangan sampai Malaysia melakukan hal yang sama terhadap warga negara Indonesia lainnya," kata pimpinan Barisan Merah Putih – Silvester Matutina.

Dan sampai saat ini Kedutaan Besar Malaysia untuk Indonesia yang bertempat di Kuningan belum juga memberikan statement apa pun tentang aksi unjuk rasa tersebut. (kpl/wwn/erl)


berita tentang manohara odelia pinot
kasus mohara pino terbaru

By Anonymous on May 6, 2009 at 4:09 PM

kabar terbaru kasus manohara odelia pinot

Tiga utusan resmi Kesultanan Kelantan menemui Dubes RI untuk Malaysia Dai Bachtiar. Kedatangan mereka untuk memberikan penjelasan mengenai keadaan istri Pangeran Kelantan Tengku Muhammad Fakhry, Manohara Odelia Pinot yang disebut-sebut mengalami KDRT.

Ketiga utusan resmi tersebut adalah Sekretaris Pribadi untuk Sultan Kelantan Ismail Petra, Engku Rajhan B Engku Ismail, Sekretaris Kesultanan Kelantan Tengku Abu Bakar, dan sahabat dekat Fakhry, Mohammad Soberi Syafii.

Mereka tiba di gedung KBRI Kuala Lumpur pukul 11.30, Rabu (6/5/2009) dan diterima langsung oleh Dai Bachtiar ditemani Wakil Dubes Tatang B. Razak, dan Minister Konsuler Amiruddin Pandjaitan. Pertemuan belangsung selama 2 jam dan berakhir pukul 13.30.

Sejak kasus dugaan kekerasan yang dialami oleh model cantik Manohara Odelia Pinot oleh suaminya Pangeran Kelantan Tengku Muhammad Fakhry tiga minggu lalu, pihak Kesultanan Kelantan belum sekalipun memberikan penjelasan resmi.

Penjelasan yang diberikan justru bukan oleh orang resmi dari Kesultanan. Bahkan Kesultanan Kelantan hanya menjawab berbagai pemberitaan mengenai Manohara di Indonesia melalui foto-foto yang menunjukkan putri cantik itu dalam keadaan sehat.

detikhot.com

kabar terbaru kasus manohara odelia pinot model indonesia

By Marvel on May 6, 2009 at 5:21 PM

Jangan buru-buru mendemo kedubes Malaysia gara-gara pemberitaan pers yg bombastis, sebab klo ga sensasional pers ga bakal dapat rating... sebaiknya lihatlah kasus ini dengan kepala dingin , begini :

1. Kasus ini sudah mengandung kelemahan dari pihak Pinot, yaitu : mengapa keluarga Pinot memberi izin nikah padahal anak itu masih di bawah umur, tentunya kita, bangsa Indonesia ingin dikenal sebagai bangsa yg adil, apakah ada unsur eksploitasi anak oleh keluarga Pinot?

2. Klo toh dia udah nikah bukankah ia tunduk pada hukum negara suaminya, Malaysia, lantas mengapa kita ribut2 untuk seorang warga negara Malaysia, yg mendapat kewarganegaraan itu karena perkawinan?

3.Atau jangan2 Pinot dikontrakkan kepada pangeran, sehingga karena tidak kawin maka bukan warga negara Malaysia, jika demikian maka ada unsur eksploitasai dari keluaraga atau dengan sukarela menyerahkan diri..., klo demikian, ingatlah popularitas & kekayaan perlu pengorbanan besar untuk memperolehnya, contohnya kasus ini, harus siap dong terima konsekwensinya, jadi jgn ribut klo ada masalah, memangnya pangeran Malaysia itu bodoh, ga bs bedain cinta sejati dengan cinta uang ? Tentu pangeran itu punya banyak koleksi perempuan seperti Pinot, karena kita menjadikan tubuh & kecantikan kita sebagai komoditas, maka kita harus siap dengan konsekwensi ga enaknya, ketidaktulusan akan menuai ketidaktulusan

4. Kiranya bijak menyikapi kasus, karena berita yg sensasional ini tetap harus dihadapi dengan kepala dingin seperti ilmuan atau peneliti bukan seperti anggota grup kabaret atau sirkus yg makin meriah justru makin baik, kiranya kita sebagai bangsa harus ojektif, cerdas dan tak mudah digiring ke arah provokasi

5. Nasionalisme boleh aja, tapi isi kepala tolong jangan ditinggal di rumah, otokritik perlu agar kita menjadi bangsa yg dihormati karena terus menerus memperbaiki kesalahan yg kita buat !

By Anonymous on May 7, 2009 at 12:29 AM

Laskar Merah Putih Bela Manohara

JAKARTA (Pos Kota) – Kisah model cantik Manohara Odelia Pinot terus bergulir. Selasa (5/5), sekitar 50 aktivis Laskar Merah Putih berdemo di Kedubes Malaysia di Jakarta.

“Kami mengutuk keras tindakan biadab keluarga Kerajaan Kelantan, dan juga keluarga Kerajaan Malaysia yang telah melakukan pembiaran terhadap perbuatan Tengku Fakhry yang mengekang kemerdekaan Manohara,” kata Silfester Matutina, Koordinator Laskar Merah Putih, kepada Pos Kota, Selasa (5/5).

Ketua Umum Laskar Merah Putih, Eddy Hartawan, mengungkapkan kepeduliannya terhadap Manohara sebagai ‘Srikandi’ atau anak bangsa.

“Kami bukan untuk mencampuri urusan internal keluarga. Tapi, jika ada upaya memutuskan tali silaturahmi antara Manohara dengan orangtuanya, itu jelas pelanggaran hak azasi manusia,” tegasnya seraya berjanji akan membantu keluarga Manohara sampai tuntas dan berdemo di Perserikatan Bangsa Bangsa di Jakarta.

By Anonymous on May 7, 2009 at 9:38 AM

sabar yaa kakak.......

By Anonymous on May 7, 2009 at 9:42 AM

kok mau se di suruh nikah umur 16 tahun ??? Girl harta tu bukan tujuan utama hidup.....gitu dech kalau nikah cm karena harta
TAK ADA YANG ABADI......................

By Anonymous on May 8, 2009 at 4:15 PM

berita terbaru Manohara Odelia Pinot

Ibu dari model cantik Manohara Odelia Pinot, Daisy Fajarina terus berupaya mendatangi berbagai instansi, agar dia dapat dipertemukan dengan anaknya, yang saat ini menjadi istri dari pangeran Kerajaan Kelantan, Malaysia, Tengku Muhammad Fakhry.

Kali ini, Daisy mendatangi Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang membidangi hubungan luar negeri. Daisy ditemani pengacaranya dan Laksar Merah Putih (LMP) pun ditemui Ketua Komisi I DPR Theo L Sambuaga, Jumat (8/5/2009).

"Mereka janji akan berkomunikasi dengan pihak Kelantan, untuk mempertemukan saya dengan anak saya," kata Daisy.

Bagi Daisy, masalah Manohara, bukan masalah terpisahnya ibu dan anak. Tapi masalah utamanya adalah Manohara adalah anak bangsa yang sedang ditindas di negeri orang.

Kuasa hukum Daisy, Aprian Bondjol menambahkan, Komisi I DPR sudah mengetahui masalah Manohara ini. "Mereka akan concern untuk membantu dan berusaha yang terbaik. Kalau tidak berhasil, segala upaya akan kita upayakan," pungkasnya. (uky)

By Anonymous on May 11, 2009 at 12:51 PM

Ganyang Malaysia.....!!!!!

By Anonymous on May 12, 2009 at 2:18 PM

berita terbaru manohara

kasus manohara terbaru

kabar manohara terbaru

Dukung Manohara, Laskar Merah Putih Akan Sweeping Warga Malaysia

Kapanlagi.com - Perjuangan Daisy Fajarina yang tak kenal lelah untuk bisa menemui putrinya Manohara Odelia Pinot mendapat respon positif dari organisasi Laskar Merah Putih. Eddy Hartawan selaku Ketua Umum LMP turut hadir bersama ratusan pendukungnya guna memberikan semangat kepada Daisy mengunjungi Kantor Perwakilan PBB. Eddy mengaku ada alasan spesifik LMP mendukung ibunda Manohara.

"Dia seorang wanita berjuang sendiri, tapi sekarang bersama Laskar Merah Putih. Ini sudah kewajiban kita sebagai anak bangsa untuk mendukung warganya. Pemerintah juga seharusnya bertindak tegas, janganlah elit politik hanya memikirkan kursi kekuasaan, kursi kepresidenan. Tapi pikirkan rakyatmu yang tersisa," tegas Eddy di depan kantor Kedutaan Malaysia, Senin (11/5).

Pergerakan ratusan massa ke kantor PBB, dinilai Eddy, karena pemerintah sudah tidak mendengar keluh kesah rakyatnya. "Sebenarnya kita malu, Laskar Merah Putih mengunjungi PBB. Tapi apa boleh buat kita ke PBB karena negara kita anggota PBB, jadi kita perlu supaya PBB bisa ikut langkah membebaskan Manohara," katanya.

Dan sesuai harapan Eddy, pihak PBB pun memberikan tanggapan yang lebih hangat. Perwakilan PBB berjanji akan membuat surat resmi yang langsung dikirim ke Malaysia. "Tidak seperti anggota dewan kita yang ada di komisi satu, hanya berbicara buah bibir," ujarnya.

Namun, bagaimana jika nantinya pihak Kelantan tidak meluluskan permintaan itu? Soal ini Eddy langsung menegaskan bahwa sebagai anak bangsa sudah menjadi tanggung jawabnya untuk bersatu jika ada rakyat yang tersiksa. Jika Malaysia tidak melepaskan Manohara, maka pintu gerbang Kedutaan yang akan jadi sasaran untuk dirobohkan.

"Kita akan adakan sweeping rakyat Malaysia yang ada di Indonesia, kalau perlu kita boikot produk Malaysia. Untuk apa kita punya bangsa serumpun yang menyakitkan bangsa Indonesia? Malaysia bukan tetangga yang baik, Srikandi kita bagai budak mereka. Kita akan memperjuangkan sampai kapan pun dan akan bergerak kalau tuntutan kita tidak dipenuhi. Seluruh anggota kita yang ada di seluruh Indonesia akan sweeping," tegas Eddy. (kpl/wwn/boo)

berita terbaru manohara

kasus manohara terbaru

kabar manohara terbaru

By Anonymous on May 12, 2009 at 2:29 PM

wahhh gimana kabar manohara odillia pinot di malaysia nihhh

By Anonymous on May 25, 2009 at 11:38 AM

manohara cantik deh !
gw ngiri abis...

By Anonymous on May 27, 2009 at 10:26 AM

kabar terbaru manohara

Manohara Kembali Minta Tolong!
Rabu, 27 Mei 2009 09:31


Kapanlagi.com - Manohara Odelia Pinot kembali menjerit minta tolong. Ia mengaku mengalami sakit secara fisik. Semua terungkap setelah Daisy Fajarina berhasil menghubungi melalui telepon di hadapan Datok Kadar Shah dan beberapa media Infotainment di Hotel Grand Hyatt Jakarta, Selasa (26/5). Daisy menghubungi sebanyak dua kali. Pertama tidak diangkat, baru yang kedua diangkat.

Terdengar suara isak tangis Manohara dari seberang. Mereka tak lama bicara dalam bahasa Perancis. "Manohara minta tolong. Dia mengaku sakit, dalam artian secara fisik," ungkap Daisy. Ini menjadi komunikasi pertama Daisy dengan Mano setelah sekian lama putus.

"Very emotional," kata Datok Kadar Shah pendek menanggapi peristiwa tersebut. Baginya itu satu hal yang wajar. "Saya saja sebagai Bapak tidak bisa bicara dua hari saja dengan anak saya sudah bingung. Apalagi ini ibu Daisy yang sudah sekian lama tidak bisa berbicara dan bertemu dengan anaknya."

Tapi bagi Daisy semakin membuktikan bahwa putrinya memang perlu pertolongan serius. "Saya berharap pemerintah juga bisa ikut membantu dalam hal ini," harapnya.

"Dan yang saya sesalkan tadi saya tidak sempat memberikan dukungan untuk dia kuat, karena sudah keburu telepon diambil oleh Tengku dan sekarang sudah tidak bisa dihubungi lagi," pungkasnya

gosip berita manohara

By Anonymous on May 31, 2009 at 12:36 PM

kabar terbaru manohara 31/05/09

Manohara Pulang, Berat Badan Bertambah


Kapanlagi.com - Setelah adanya komunikasi telepon antara Manohara Odelia Pinot dengan ibunya, Deasy Fajarina pada 26 Mei lalu, akhirnya mimpi Deasy untuk segera bertemu dengan sang putri dapat terlaksana.

Minggu (31/5), Manohara pulang ke Indonesia dengan menggunakan pesawat DA 378 dari Singapura. Suasana haru pun terjadi di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Jakarta. Peluk dan tangis mewarnai kepulangan Manohara.

Manohara yang didampingi ibu dan kakak tirinya, Dewi terlihat lebih gemuk dari sebelumnya. "Iya naik 10 Kg," ungkap Mano bahagia sambil terus memeluk sang bunda.

Saat ditemui oleh KapanLagi.com, sesaat setelah mendarat, Manohara mengungkapkan jika bukan hanya dirinya yang menderita di Malaysia. Masih banyak lagi WNI yang ada di sana. Dan Mano tergerak hatinya, untuk membantu mereka semua. (kpl/wwn/riz)

berita terbaru manohara

gosip terbaru manohara pinot.

By Anonymous on May 31, 2009 at 12:38 PM

kabar terbaru manohara 31/05/09

Manohara Pulang, Deasy Fajarina Sambut Dengan Pelukan


Kapanlagi.com - Hari ini bisa jadi adalah hari yang paling dinanti-nanti oleh seorang Deasy Fajarina, betapa tidak setelah sekian lama mendambakan bisa kembali bertemu sang putri, Manohara Odelia Pinot, kini mimpi itupun menjadi kenyataan.

"Saya kejar Mano, dan Mano memang lagi menangis di lantai tiga, terus saya peluk dan nggak saya lepas-lepas lagi," ungkap Deasy, menceritakan pengalamannya saat bertemu Manohara di sebuah hotel di Singapura.

Menggunakan pesawat Garuda Airlines dengan nomor penerbangan DA 738 dari Singapura, pesawat yang membawa Manohara landing di Soekarno-Hatta pada pukul 07.48, Minggu (31/5).

Tak lama berselang, Manohara Keluar dari bandara sekitar pukul 08.30, dan langsung disambut oleh sang kakak, Dewi dan sang mama Deasy, beserta perwakilan dari Departemen Luar Negeri.

"Very happy, bisa pulang ke Indonesia, thanks everyone, terima kasih untuk semuanya, you are the best," ungkap Manohara dengan wajah berseri-seri.

Sementara itu, pertemuan antara ibu dan anak yang terpisah sekian lama tersebut sebenarnya terlebih dahulu terjadi di Singapura, pada saat itu, Mano dan Deasy secara bersama-sama berniat menjenguk Sultan Kelantan

berita terbaru manohara

gosip terbaru manohara pinot.

By Anonymous on June 1, 2009 at 9:50 AM

huahahaha....seneng banget manohara uda bisa bebas...makanya walopun jadi pangeran tetep aja ga bisa ngelawan takdir dan mukjizat dari YANG MAHA KUASA...makanya jadi orang (pangeran) tu jangan jahatnya kelewatan donk...gue seh cuma bisa NYUKURIN aja akhirnya kan kebongkar juga BUSUK-BUSUKNYA LU(pangeran)...gue seh berdoa semoga aja lu(pangeran) dapet hukuman yang setimpal dari YANG MAHA KUASA(soalnya lu kan pangeran punya kekuasaan dan DUIT yang banyak,paling-paling maen DUIT dan SOGOK,makanya gue seh ga percaya sama HUKUM soalnya gue yakin banget keluara lu(pangeran)bakal maen DUIT dan SOGOK atau jangan-jangan malah maen DUKUN lagi...iiiihhhh amit-amit deh)...

By Anonymous on June 1, 2009 at 4:59 PM

salam semua...

melihat pada kes manohara ni belum di ketahui hal yang sebenarnya..sama ada benar salah tengku Fakhri atau manohara itu sendri.. saya sebagai seorang warganegara malaysia, tidak menyebelahi mana2 manohara atau tengku fakhri.. yang sebenarnya ialah siapa yang salah dan apa kisah disebalik mereka ini..apa yang terjadi? apa puncanya mereka ini? itu semua persoalan yng kita tidak tahu jawapannya melainkn manohara dan tengku fakhri sendiri..

sebagai seorang wanita, sudah mesti saya kasihan melihat nasib manohara dan saya sendiri marah bila wanita di seksa sedemikan rupa..tapi pokoknya sekarang apa yg terjadi sebenarnya??..malah cerita makin di tokok tambah sj..dan tak tahu lg kebenarannya..

bila dengar segala penjelasan manohara, ia dia memg terseksa dengn suaminya sendri. manohara ibarat tahanan dan berusaha untuk melepaskan diri..sungguh kasihan..

tetapi ada yang meragukan kebenarannya oleh Ratna Sarumpaet..dia sendri menceritakn keraguanya dan berkata “Jangan tertipu air mata yang berderai"..ini menunjukkan ada sesuatu yg kita tidak tahu disebaliknya...

jadi kepada rakyat malaysia dan rakyat indonesia, jgn disebabkan masalah manohara dan tengku fakhri ini, dua negara bermusuhan..jgn salah tanggapan yg rakyat malaysia suka menyeksa org2 indonesia...manusia, ada yg baik, ada yg jahat..tak perlu tgk dr mana asal mereka, keturunan dan jg agama.. semua yang terjadi adalh kehendak Allah S.W.T..dan bukan masanya utk kita menyalahkan sesiapa..sekian..

By Anonymous on June 2, 2009 at 4:58 AM

apa bener yang dikatakan ibunya mano kalo manohara anak bangsa yang tertindas dinegeri orang? saya rasa tidak! justru manohara sebenarnya warga malay dan hidup mewah disana, logikanya kan udah menikah dengan warga malay dan bahasanya pun sudah bukan bahasa Indonesia. Jangan ter provokasi dengan hal2 yg tidak jelas karena itu kan masalah rumah tangga mereka.

By Anonymous on June 2, 2009 at 8:31 AM

kedubes RI diluar negri tidak punya keberanian bela WNI, kedubes hanya menjadi simbol ada diluar negri tapi tak berguna.....
tapi alasan yang diomongin banyak, emang pejabat RI hanya pintar kelola uang sendiri dari rakyatnya, yang diperas dari rakyatnya

By Anonymous on June 2, 2009 at 11:14 AM

sebenarnya sihhhh gak usah pake nama negara malaysia atau indonesia ? tapi kalau salah yahh mesti di hukumm...tapi apa mau kalau seorang pangeran di samain statusnya sama orang biasa ???

By Anonymous on June 2, 2009 at 11:50 AM

weiii, ingat org malaysia jek yg jahat?
kat malaysia ni byk kes org2 lombok larikan gadis2 dr malaysia..n xlepas balik lagi..mak bapak puas nak bwk balik!!byk yg bawah umur plak tu!!!! bukannye sebb CINTA...tetapi sebb ILMU SAKTI mereka tuh!!! ilmu khurafat!!!!

By Anonymous on June 2, 2009 at 11:58 AM

manohara tu cari jalan mau keluar dr kerajaan kelantan..masih mudah dan mentah..mau kebebasan dan mau kembali jd model!! mayb dia bosan dgn kehidupan yg penuh dngn prosedur dan tatacara..

By soni on June 2, 2009 at 9:24 PM

manohara lagi cari sensasi aja, apalagi ibunya tuh , laskar merah putih , oc kaligis bajingan semua cuma membela kaum berduit aja, bagaimana dgn tki yg meninggal barusan di malaysia, manohara pastas di bela, karena cantik, model, klo TKI dah miskin , ga punya duit lagi ,

By Anonymous on June 2, 2009 at 11:39 PM

Santai santai jangan pake nama nama negara dehh biar gimana selanjutnya?? biar manohara ama pangeran kelantan aja yang bicara ?? tapi kenapa pangeran kelantan gak muncul muncul....

@sony

mungkin karana ibunya manohara yang cuap-cuap ?? coba gak ada ibunya mungkin manohara juga gak bakal diperhatiin...., abis gak pada tauu....

By Anonymous on June 2, 2009 at 11:59 PM

@soni bukannya belain yang duit mass ?tapi baca diri dehh dan ambil kesimpulan sendiri
---------------------------------
KBRI Alot Bantu Manohara
JAKARTA, TRIBUN - Kisah penyelamatan Manohara Odelia Pinot (17) dari Hotel Royal Singapura menyisakan misteri. Daisy Fajarina, ibu Manohara, menyebut pihak Kedutaan Besar RI (KBRI) di Singapura awalnya menolak menerbitkan dokumen perjalanan agar anaknya bisa kembali ke Indonesia.

"Pada waktu itu kami menghubungi KBRI namun dijawab tidak bisa membantu karena Sabtu hari libur. Lalu kami menghubungi Kedubes Amerika Serikat. Ketika mengetahui Kedubes Amerika Serikat mendatangi kami, baru staf KBRI ikut datang," ujar Daisy, di Jakarta, Senin (1/6).

Ketika Daisy minta KBRI membantu menerbitkan pasor untuk Manohara, ia mendapat jawaban perlu proses cukup rumit dan perlu waktu, tidak bisa hari itu juga. "Staf KBRI tiba-tiba berubah sikap dan mau membantu menerbitkan dokumen keimigrasian ketika pihak Kedubes Amerika Serikat siap memberi bantuan," tambah Daisy.

Namun Juru Bicara Departemen Luar Negeri (Deplu) Teuku Faizasyah menyatakan tanpa bantuan pihak Kedutaan Besar RI di Singapura yang mengeluarkan surat perjalanan laksana paspor (SPLP), Manora pasti masih tertahan di Bandara Changi.

"Tanpa kehadiran KBRI di sana, tanpa kami berkooordinasi dengan kepolisian, imigrasi, dan tanpa kami mengeluarkan dokumen perjalanan, Manohara tidak bisa meninggalkan Singapura," kata Teuku, Senin (1/6).

Ia mengaku KBRI mengetahui kesulitan yang dialami Manohara dari polisi Singapura. "Staf KBRI ada di hotel dari pukul 23.00 hingga 04.00 waktu setempat. Kami juga ikut ke bandara, bahkan tiket pesawat kami yang urus," kata Teuku.

Sekretaris Jenderal Laskar Merah Putih (LMP), Erwin Mangun, yang selama ini membantu keluarga Daisy, mengatakan proses pembebasan Manohara berjalan alot, dan melibatkan banyak pihak. "Saat itu Manohara meminta bantuan Kedubes AS. Tak lama kemudian pihak Kedubes AS bersama anggota FBI tiba di hotel," kata Erwin.

Saat menghubungi Kedubes AS, Manohara menyebut ayah biologisnya, Geroge Manz, sebagai warga AS. Daisy Fajarina pernah berumah tangga dengan George sebelum menikah lagi dengan Reiner Pinot, warga Prancis, yang belakangan menjadi ayah tiri Manohara.

"Tadinya pihak Kedubes AS bersedia mengurus kepulangan Manohara ke Indonesia. Tetapi karena dirasa agak janggal, orang Indonesia kok diurusi Kedubes AS, mereka menghubungi KBRI," katanya.

Polisi Singapura sempat melihat bukti-bukti penyiksaan berupa bekas luka sayatan silet di tubuh Manohara. "Setelah melihat bekas sayatan-sayatan itu, polisi Singapura merekomendasi Manohara kembali ke Indonesia," katanya.

Sehari setelah berhasil kembali ke Indonesia, Manohara Pinot, menjadi bintang layar kaca. Sejak Senin pagi, Manohara dan Daisy Fajarina, diundang sejumlah stasiun televisi di Jakarta untuk wawancara secara live mengenai perkawinan dengan Pangeran Kesultanan Kelantan dan drama pelariannya dari Hotel Royal Singapura.

Manohara memulai rangkaian wawancara dengan mendatangi studio Global TV di Plaza Kebon Sirih. Dia meninggalkan rumah di Jalan Anggrek Cendrawasih sekitar pukul 10.00 WIB dan tiba di studio sekitar 30 menit kemudian, didampingi Daisy Fajarina, serta kuasa hukum Afrian Bondjol.

Di Plaza Kebon Sirih, Manohara juga melayani wawancara dengan televisi swasta lain dan satu televisi berbayar yang berkantor di tempat tersebut. Kegiatan wawancara berakhir sekitar pukul 12.30 WIB.

Sebelum meninggalkan Plaza Kebon Sirih, Manohara dikabarkan bakal menggelar konferensi pers. Persiapan sudah dibuat di pintu keluar studio. Beberapa meja disusun lengkap dengan kursinya. Ada pula pengeras suara yang ditempatkan tidak jauh dari meja. Entah kenapa, konferensi pers tiba-tiba dibatalkan. Manohara langsung menuju mobilnya dengan pengawalan ketat. (Persda Network/mun/cr1
------------------------------

By Anonymous on June 3, 2009 at 12:11 AM

Selasa, 02/06/2009 21:27 WIB
Drama Manohara
SBY: Jangan Dilihat dari Segi Hiburan, Ini Masalah Kedua Bangsa

Jeju - Drama penculikan terhadap Manohara Odelia Pinot menyita perhatian Presiden
Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Dalam lawatannya ke Korea Selatan (Korsel), SBY bicara soal wanita cantik istri pangeran Kerajaan Kelantan ini.

SBY meminta kasus yang sedang dialami Manohara tidak cuma dilihat dari segi
hiburan saja. Melainkan ini menyangkut kedua bangsa, yakni antara Indonesia dan Malaysia.

"Jangan lihat ini dari segi entertainment. Tapi ini masalah kedua bangsa," ujar SBY di The Shilla Hotel, Pulau Jeju, Korsel, Selasa (2/6/2009).

SBY meminta agar masalah ini juga dilihat secara jernih. Indonesia juga bersedia membantu Manohara, karena wanita berambut panjang tersebut masih sebagai warga negara Indonesia.

"Tujuan kita adalah untuk melindungi WNI kita. Mari kita lihat ini secara
jernih," pinta SBY.

Kepada Mano, SBY berpesan agar jika masih mempunyai kejanggalan silakan saja
menyampaikannya kepada pers. Asalkan dilakukan dengan cara-cara yang baik dan menjunjung tinggi etika.

"Kalau ada yang mau disampaikan formal, sampaikanlah dengan formal. Boleh disampaikan ke pers karena menarik, tapi sampaikan baik-baik," pesan SBY.

SBY juga telah meminta kepada Dubes RI di Malaysia untuk melaksukan aksi-aksi lanjutan agar kasus ini dapat berakhir dengan baik tanpa merugikan semua pihak.
(anw/nwk)

detiknews.com
http://www.detiknews.com/read/2009/06
/02/212700/1141692
/10/sby-jangan-dilihat-dari-segi-
hiburan-ini-masalah-kedua-bangsa

By Anonymous on June 3, 2009 at 10:18 AM

ABG belum cukup umur dikawinkan dengan kerabat diraja yang hidup mereka penuh dengan peraturan dan aturcara rasmi....mana jadi! Kalau Manohara yang masih mentah dan sudah biasa berparti-partian, model2an, bebas ke sana kemari mungkin dengan gaya hidup bebas ala Barat, tentu terkongkong dan rasa macam dipenjara terutama di dalam masyarakat Kelantan yang konservatif. Ini bukan masalah Malaysia-Indonesia. Ini masalah kemanusiaan yang perlu diselesaikan oleh kedua SUAMI-ISTERI. Bagi Tengku kalau isteri sudah engkar dan nusyuz macam itu ceraikan saja. K

Keturunan Bugis

By Anonymous on June 3, 2009 at 10:27 AM

Saya nak sambung tentang nusyus Berikut sedutan artikel tentang nusyuz untuk renungan semua:

TANDA-TANDA SUAMI DAN ISTERI YANG NUSYUZ (DERHAKA)
Perkara ini boleh menimbulkan perbalahan dan pergaduhan lebih besar sehingga sesetengahnya berakhir dengan perceraian.

Dalam hal ini, terkadang isteri bersikap agresif sehingga meninggi suara, membantah dan melawan kehendak suaminya tanpa sebab munasabah mengikut hukum syarak.

Perkara ini disebut sebagai nusyuz yang juga boleh dikategorikan sebagai derhaka.

Apabila ia berlaku, gugurlah hak isteri untuk mendapatkan nafkah sehinggalah dia bertaubat.

Bagaimanapun, hukuman nusyuz tidaklah sewenang-wenangnya terletak pada suami tetapi ia hendaklah dirujuk ke mahkamah supaya pihak wanita mendapat pembelaan dan tidak teraniaya.

Dalam pada itu, apabila menyebut nusyuz, ia kerap diletakkan kepada wanita semata-mata. Sebenarnya, nusyuz dibahagikan kepada dua iaitu nusyuz isteri dan nusyuz suami.


Di antara sebab berlakunya nusyuz pada pihak isteri ialah:

Apabila disuruh menutup aurat dia enggan berbuat demikian.

Enggan tinggal serumah dengan suami.

Keluar rumah tanpa keizinan suami.

Enggan menunaikan kewajipan sebagai seorang Islam, seperti mendirikan solat dan sebagainya.

Menjauhkan diri daripada suami.

Enggan memenuhi kemahuan suami kecuali yang ditegah dan tidak mencurahkan sepenuh kasih sayang kepada suami.

Tidak memelihara kehormatan.

Tidak menjaga amanah suami.

Tidak merahsiakan perhubungan suami isteri.

Di antara sebab berlakunya nusyuz di pihak suami pula ialah:

Mengabaikan tanggungjawab dalam pemberian nafkah.

Mengabaikan penyediaan tempat tinggal yang sesuai.

Tidak memberikan perlindungan yang sewajarnya terhadap rumah tangga, isteri dan anak-anak.

Tidak memberikan nafkah kepada anak.

Tidak bertanggungjawab terhadap kesihatan isteri dan anak-anak.

Tidak memberi sepenuh kasih sayang terhadap anak dan isteri.

Melupakan tanggungjawab sebagai pemimpin kepada isteri bagi mendapatkan keredaan Allah.

Mengabaikan pelajaran dan didikan akhlak anak selaras dengan kehendak Islam.

Tidak memelihara kehormatan isteri.

Tidak memberi nafkah batin kepada isteri.

Apabila suami berkahwin lebih dari satu ia tidak berlaku adil.

Setiap yang akan berlaku pasti ada tanda-tandanya, begitu juga dengan nusyuz di mana ada tiga tahap.

Tahap pertama (amara’), contohnya jika dulu isteri menjawab dengan suara yang lembut, “Yang, “Ya bang” kini jawapan itu berubah kasar. Jika dulu isteri menyambut kepulangan suami di muka pintu atau segera dibukakan pintu pagar tapi kini tidak lagi.

Pada tahap kedua (shiqa’) pula, situasi berlaku apabila suami atau isteri diibaratkan seperti anjing dan kucing.

Mereka sering kali bergaduh dan tidak boleh bertentang mata, manakala tingkah laku juga bertukar menjadi kasar, contohnya menghempas pintu atau apabila dipanggil tidak menjawab.

Apabila berada pada tahap ini tindakan yang bijak haruslah diambil jika tidak ia amat berbahaya. Ibarat api dalam sekam.

Pada tahap ketiga (dara’) pula amat serius kerana membabitkan keganasan.

Dalam keadaan berkenaan, tindakan undang-undang boleh diambil mengikut Kanun Keseksaan

*Credits to fustaq


--------------------------------------------------------------------------------

Possibly related posts: (automatically generated)

Petikan dari Sembang2www.melayu.com
PeTuA MeNgEtAhUi cInTa pAsAnGaN HiDuP
Pokok asasi seorang suami

Keturunan Bugis

By Anonymous on June 5, 2009 at 12:05 AM

knapa sih kamu mau nikah sama tengku itu...ternyata kamu cewek suka pada harta benda....
ibu kamu juga kayaknya

By auel lurukai on June 5, 2009 at 3:33 PM

jangan liad masa lalu liad ja lurus ke depan lupa'in orang mau ngomong apa ke qmu aqu yakin suatu saat nty kebenaranlah yg akan menjawab'a.


auel lurukai

By Anonymous on June 5, 2009 at 4:31 PM

Daisy Fajarina DPO interpol Perancis.

Klik : http://www.hotklix.com/link/news/world/Daisy-Fajarina-DPO-Interpol-Perancis

By Anonymous on June 5, 2009 at 5:22 PM

Klo mengenai Kedubes Indonesia terhadap warganya udah bukan hal yang tabu, hal2 yg dibantah pihak pemerintah pun adalah politik kampungan. US Embassy dan FBI kalo tidak bergerak yg dipikirkan kedutaan kita disana hanya libur dan jalan2, sesudah ada yg membantu yg lain berpura2 serius dengan menggunakan pers. Kalo tidak diekspos tidak ada yang bergerak knp masalah manohara adalah masalah 2 bangsa ? tapi kalo TKI di Arab dan Malaysia yg disiksa, diperkosa, atau dibunuh itu jadi masalah mereka sendiri. Mungkin lebih baik setiap ada persoalan laporkan aja kekedutaan Amerika dan FBI biar cepat selesai urusannya, Pemerintah Indonesia pun harus tegas menyelidiki Ibunda dari Manohara secara hukum, bisa aja untuk mendapatkan keuntungan sepihak dijuallah si anak tersebut.

By Anonymous on June 5, 2009 at 9:29 PM

mentang-mentanglah manohara tu cantik, anak org kaya...model popular, nak sgt nasibnya dbela..itukan masalh suami isteri sj..xperlu salahkan mana2 negara.. kalo salah tengku fakhri, dhukum sj...kalo salah manohara, dia adalah isteri nusyuz..bergaduh sebb manohara BODOH sgt..lebih baik bela nasib anak2 yatim, org miskin dan org yg teraniaya..drpada org yg byk DOSA!!! dan xdpt pahala pun bela org mcm tu!!

By Anonymous on June 5, 2009 at 9:32 PM

weiii manohara!!!! insaf2 lah diri tu!! jgn nak belakon lagi..konon dseksa!! sj nak cari jalan lepaskan diri..lpas tu nak fitnah2 org plak...!!

By Anonymous on June 5, 2009 at 9:41 PM

TKI d malaysia, dseksa, dperkosa n dbunuh.. mau tau knapa? TKI yg dtg k malaysia, suka merompak, samun, ragut, dan bila yg cwo jg suka perkosa gadis2 d malaysia...jd sj sama kn? ADIL...jd jgn salahkn malaysia sj..itu masalah mereka sendri..

By Anonymous on June 6, 2009 at 1:09 PM

kak mano.. saya sangat pro dengan kak mano! saya mendukung sepenuhnya perjuangan kak mano! kalo boleh saya kasih saran, kak mano sebaiknya cepat2 divisum, agar semua orang yang kontra kak mano percaya.

By Anonymous on June 6, 2009 at 1:21 PM

klo memang manohara dianiaya buktikan secepatnya jangan diulur2 masalah syuting ato apalah,kita orang indonesia suka dibodohi knapa tidak ke amerika sana yang dah slamatkan manohara apa krna tidak dikenal di amrik..berapa banyak tki kita di malaysia yg butuh perhatian bangsa, sya jd curiga klo manohara mau numpang populer krn ada gebetan baru sultan

By Anonymous on June 6, 2009 at 1:38 PM

MAKANYA JANGAN GILA HARTA ATO JANGAN-JANGAN MANOHARA DIPULANGKAN UNTUK MENGALIHKAN PERHATIAN PENYUSUPAN DI AMBALAT..SYA SETUJU MAMA LAUREN KLO MEREKA HANYA MAU POPULER DAN MEMBODOHI BANGSA YANG SENANG DIPROVOKASI KABAR BURUNG..KESIAN PRESIDEN SBY JUGA KETIPU WAKAKAKAKAKAKAKA

By Anonymous on June 6, 2009 at 5:04 PM

hy,,,mano.....!!!!
ak jg Ikt b'Dk cta aTaS kJDiaN yg MEnIMpa km....
tp,apa Mgkin sEorng sUltn meLAkUKan hAL sEdemiKIan kPD Km.....????
nah,Yg BS meNJWB Tu smuA cM kM doAnG,kN Km KoRBanNYA.....

By Anonymous on June 6, 2009 at 5:06 PM

yang PST AK sDH bnGeT wkTU NGeDeRIn hAL iTu,moGA KM TBH yach....................

By Anonymous on June 6, 2009 at 8:27 PM

BencIIIIIIII mANOOOO...mAMPuSS lO!!!!!

By Anonymous on June 7, 2009 at 12:13 PM

hehehehgeeee

By Anonymous on June 9, 2009 at 1:11 AM

Divisum, Dokter Temukan Luka Sayatan di Tubuh Manohara
E Mei Amelia R - detikNews

Jakarta - Model cantik Manohara Odelia Pinot (17), akhirnya melakukan visum. Dari hasil visum luar, ditemukan banyak luka sayatan di tubuhnya.

"Yang kita temukan memang ada bekas luka-luka di tubuhnya. Hasil visum dilihat dari luka adalah luka sayatan," ujar ahli forensik Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, dr Mun'im kepada wartawan di kantor pengacara Hotman Paris, Gedung Summitmas I, Jalan Sudirman, Jakarta Selatan, Senin (8/6/2009) malam.

Sementara itu, Hotman Paris, pengacara Manohara mengatakan visum luar dilakukan oleh dr Mun'im sendiri pada pukul 18.00 WIB. Proses visum sendiri dilakukan di sebuah hotel yang enggan disebutkan oleh Hotman.

Lebih lanjut, Mun'im mengatakan, bekas luka sayatan yang terdapat di tubuh Manohara bentuknya tidak searah. Dan sayatan itu, tambah Mun'im, ditemukan di sekujur tubuh Manohara diantaranya bagian dada, punggung dan paha.

"Di punggung masih terlihat luka berbentuk titik, bisa disebabkan suntikan," lanjut Mun'im.

Dari hasil visum tersebut pula, ada riwayat bahwa Manohara pernah diberi obat. Untuk membuktikannya, Mun'im pun mengambil sampel darah dan urine Manohara.

"Kita sudah ambil sampel darah dan urine," urai Mun'im.

Adapun benda yang digunakan untuk menganiaya Manohara, Mun'im tidak menjelaskan. "Yang jelas pakai benda tajam," tutupnya.

By Anonymous on June 9, 2009 at 12:53 PM

gila kali....u anonymous.....u jd orang plin plan bgt...bentar bela manohara....ntr nuding manohara.....gmn seh u.....gk ush urusin orang lain...mending u koreksi diri u sendiri....kira2....u bner pa gk...cape deh...

By Anonymous on June 9, 2009 at 12:59 PM

orang2 indonesia tuh bisanya protes mulu....nuduh orang.....mencela orang...maen belakang mulu....giliran di suruh maju hadapin...langsung sembunyi di ketiak mak u....cape deh....urusin ja neh....indonesia yg makin ancur...jgn ngurus orang....ckup bntu doa ja bwt manohara..bkan memberikan statment yg aneh2 n yg gk2...doa jg bwt malaysia....jgn bisanya coment doang....semua prihatin pa yg terjadi dgn manohara....tp itu semua pelajaran bwt kita semua...namanya ccinta,hidup,mati,,kita gk tau...ok guys.....

By Anonymous on June 9, 2009 at 1:09 PM

Ahli Forensik Benarkan Sayatan di Dada Manohara


JAKARTA - Bekas-bekas luka di tubuh model Indonesia Manohara Odelia Pinot dibenarkan ahli forensik Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo ((RSCM) dr Abdul Munim Idris.

"Setelah saya periksa, ada bekas-bekas luka. Pertama, di buah dada, punggung. Di punggung masih berbentuk titik. Yang bisa diungkap, itu (bekas) sebuah suntikan," ungkap Munim dalam jumpa pers di kantor Hotman Paris, Gedung Summitmas, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Selasa (9/6/2009).

Munim Idris mengungkapkan, selain luka di bagian dada dan punggung, terdapat juga luka di bagian paha. "Semua bentuk luka adalah sayatan dan sayatannya itu macam-macam. Tidak satu arah saja," ungkapnya.

Ahli forensik mengungkapkan semua luka yang ada di tubuh Manohara termasuk kategori luka derajat dua. "Kalau derajat satu, penganiayaan ringan, bisa hilang. Tetapi menurut pengakuan Manohara, (penganiayaan) dilakukan beberapa bulan lalu. Luka ini tidak hilang. Maka termasuk penganiayaan menengan dan tersangka bisa ditahan atau dipenjara," pungkasnya.

By Manohara Perlihatkan Foto Bekas Silet di Dadanya on June 9, 2009 at 1:16 PM

Manohara menunjukan foto sayatan di payudaranya...

akhirnya manohara menunjukan foto bekas sayatan di payudaranya..


foto sayatan di payudara manohara

By Anonymous on June 9, 2009 at 1:38 PM

luka silet manohara

FOTO PENYIKSAAN MANOHARA

foto siksaan manohara

manohara pinot bekas silet di payudara

luka silet manohara

Manohara di silet-silet


foto sayatan di payudara manohara

By Anonymous on June 9, 2009 at 2:03 PM

sedih kebanyakan orang indonesia pikirannya negatif semuaaa,

bukannya membela malah mengomentari yang gak-gak....kasus manohara itu gak semudah karana terkaitannya dengan salah satu pangeran di malaysia lo tau jika bener pangerannya bersalah gimana rasa kebanggaan mereka (malaysia) pasti jatuh banget....dan berusaha membolak balik kan fakta....

dan akhirnya mereka berhasil kawan....banyak saudara kita di indonesia sendiri banyak yang menjatuhkan manohara sendiri yang bikin komentar yang gak-gak...tapi yahh udeh lahhh....

yang sabar aja dehh manohara....


udehh ambalat obok-obok lagi duuuhhhhhh

By Anonymous on June 9, 2009 at 11:56 PM

Hasil visum Manohara Odelia Pinot mencengangkan. Terungkap selain alat kelaminnya robek akibat diperkosa dengan kuat, tubuh Mano juga dibakar suaminya, Tengku Muhammad Fakhry.

"Kepala saya disundut dan leher disetrika. Setelah divisum ada bekas di tubuh. Secara kasat mata dilihat dari luar, tidak ada," jelas Mano sambil menunjukkan bekas setrika di leher kirinya, saat ditemui di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Salemba, Jakarta Pusat, Selasa (9/6/2009).

Setelah tubuh Mano dipotret, lalu digunakan kaca pembesar untuk memeriksa bekas-bekas luka.

"Ada bekas tergores, tapi dokter akhirnya mengambil gambar di luka Mano. Setelah mengambil gambar, mereka ambil kaca pembesar dan dilihat ternyata ada bekas goresan yang masih ada. Semua itu perkataan dokter, bukan Mano yang mengada-ada," jelas kuasa hukum Mano, Hotman Paris Hutapea.

Setelah hasil visum lengkap, akan diserahkan kepada penyidik untuk ditindaklanjuti.

"Sekarang semua sudah lengkap visumnya. Hasil visum yang dipercaya pengadilan adalah visum atas permintaan penyidik," tandas Hotman. (ang)

By Anonymous on June 10, 2009 at 1:00 AM

Manohara Juga Curhat ke Kedubes AS 12 Juni

Setelah ke Mabes Polri, Manohara juga akan mengunjungi Kedubes AS pada Jumat 12 Juni 2009. Model cantik ini ingin meminta perlindungan hukum.

"Nanti kami juga akan ke Kedubes AS untuk meminta perlindungan hukum. Mudah-mudahan Jumat diterima karena ayah Manohara kan warganegara AS," kata kuasa hukum Manohara, Hotman Paris.

Hal ini disampaikan Hotman usai mendampingi Mano menjalani visum di RSCM, Jalan Salemba Raya, Jakarta Pusat, Selasa (9/6/2009).

Sesuai hukum, kata dia, Manohara yang kini berumur 17 tahun masih memiliki 2 kewarganegaraan.

"Kalau umur di bawah 18 tahun, dia masih bisa menentukan kewarganegaraan mana. Jadi sampai sekarang dua-duanya masih bisa (Indonesia dan AS)," ujarnya. Ayah biologis Mano adalah George Mann, sedangkan ayah angkatnya adalah Reiner Pinot Noack (warga Prancis).

Hotman mengatakan Manohara telah selesai menjalani visum fisik. "Tinggal darah, urine dan tes psikologi. Mungkin besok," kata Hotman.

By Anonymous on June 10, 2009 at 1:13 AM

Wahh manohara mau ke dubes AS ? apa yang akan terjadi yahhh jadi penasaran tar cepetan mana nihhh dubes RI ama AS ??

By Anonymous on June 10, 2009 at 8:38 PM

HEY!!!! PLEASE DONT JUDGE EVERYTHING BASED ON SOMETHING DAT U ARE NOT EVEN SURE WHETHER ITS TRUE OR NOT!!
MALAYSIAN PPL NEVER JUDGE INDONESIANS(EVENTHOUGH THEY HV DONE SO MANY CRIMINALS THERE)MALAYSIAN NEVER JUDGE INDONESIAN PPL.
ANY PROBLEMS,MALAYSIA TAKE IT AS INDIVIDUAL AND SETTLED IT RATIONALLY,NOT EMOTIONALLY!!!!!!

By Anonymous on June 11, 2009 at 6:59 PM

manohara tu sj jek seksa diri sendri..buat2 luka konon..padahal dia sendri yg wat..ckp lah tengku yg wat..nampak sgt nak idup bebas balik mcm dulu..konon ckp kawin pakse2..kalo die xnak xjd gak..yela, sape yg xnak kawin dgn anak sultan..org bodoh jek xnak..so, kawin lah..lepas tu rase tekongkng plak..yela, dah jd cik puan..mustilah jd contoh teladan..padahal terpakse jek tu..akhirnya xlarat nak cover diri cenggitu..buat2 lah mcm diseksa..boleh lah lepaskan diri..huahuahua..pandai bebenor manohara ni...wa caya sm luuu....piwiitttttt

By sanai kikuta on June 11, 2009 at 10:48 PM

ganyang manohara, laskar merah putih( ganti jadi laskar manohara aja ya) n hotman paris( preman berkedok lawyer) , walau saya indonesia tp skrgn kerja di malaysia jadi ga tega ganyang malaysia

By Anonymous on June 12, 2009 at 9:15 AM

hehehe...bagus sanai kikuta..mereka tu org kaya yg mau publisiti murahan!!

By Anonymous on June 12, 2009 at 9:16 AM

wahai umat2 manusia sekalian...jgnlah kita bertengkar dan bermusuh musuhan..

By Anonymous on June 12, 2009 at 9:20 AM

suamiku org indonesia..tp aku & suami tak ikut campur pun masalah manohara & ambalat..baik ku uruskan masalah diri sendri & family..

By Artis Indonesia Gosip on June 13, 2009 at 11:28 AM

Wah Mas Mantap banget ya Mano yg baRu BeRUMUR 17 Tahun ini !!

By igor on June 15, 2009 at 11:18 PM

kata tmn kul saaya dari mayalsia, udah masalah ambalat serahkan ke malaysia saja, indonesia cukup ngurus manohara coz dia aset negara yg tak ternilai harganya (lunayan klo di jual ke pageran wiliam dari inggris kayanya laku tuh), klo ambalat kan ga ada apa, cuma laut doank

By Anonymous on June 17, 2009 at 2:27 PM

Manohara Bawa Bukti Pemerkosaan


JAKARTA - Manohara Odelia Pinot kembali diperiksa terkait laporannya terhadap Tengku Muhammad Fakhry. Mano mengajukan saksi dan membawa barang bukti pemerkosaan.

Bukti tersebut berupa tiket kapal pesiar tertanggal 16 November 2007. Di kapal tersebut, Mano mengaku diperkosa Fakhry. Selain itu, turut diperiksa sebagai saksi adalah ibunda Mano, Daisy Fajarina dan kakak Mano, Dewi.

"Orang pada bilang Mano enggak serius karena Mano sudah kerja. Life must go on. Buktinya aku hari ini ada syuting, tapi ada bikin BAP (berkas acara pemeriksaan). Jadi aku ke sini," kata Mano di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (17/6/2009).

Selain bukti tiket kapal pesiar, Mano juga menyerahkan beberapa bukti pada saat dia ditahan dan foto hasil penyiksaan.

"Nanti akan ada tokoh Malaysia yang menjadi saksi. Pokoknya kita akan fight seluruh dunia," sambung kuasa hukum Mano, Hotman Paris Hutapea. (ang)

By Anonymous on June 17, 2009 at 6:46 PM

kalo betul pun manohara di perkosa, kenapa dr dulu dia tak report ke polis? bermakna manohara n tengku fakhri tu sama2 suka..jd knapa baru skang salahkan tengku fakhry kalo mano sendri yang mau semua tu...??? salah mano jg..konon cantik sgt..lepas tu tengku fakhry plak anak sultan..sape tak nak..huahuahauahua

By sinta on July 3, 2009 at 8:07 PM

mano aq sgt ngga percy sma pangakuan fakhry kl km bisa gemukin bdn makan coklat smp gemuk dlm kurun waktu 1 bln nah kt mu kan bdn km naik 14 kg masak itu makan coklat
nah aq ngga percy s pengakuan tengku fahkry kann ngga msk akal bgt

By Anonymous on July 23, 2009 at 5:52 PM

aduh abang fakry insaf kiamat dah deket. kalo hari ini gak ngakuin dosa ntar di akhirat gak ada yang bisa bohong ma Allah dan gak ada yang bisa nyogok Allah so BERTAUBATLAH, buat mano sabar aje...